• Mar 20, 2018
• Admin Desa

PUTATGEDE (20/03/2018). Pelaksanaan Rapat Kerja Desa atau RAKERDES kali ini bertempat di Aula Balai Desa Putatgede, dengan mencakup 3 (tiga) Desa (Putatgede, Bojonggede, Banyuurip) untuk Rencana Tahun 2018 ini. Rapat dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK masing-masing desa dan pengurus PKK lainnya. Menyadari betapa pentingnya peran PKK tersebut, maka  PKK memiliki rencana dan program strategis untuk menjadikan PKK sebagai mitra kerja Pemerintahan Desa dalam meningkatkan ekonomi masyarakat ke depan, khususnya terkait dengan pembinaan ekonomi keluarga dan rumah tangga. Dengan diawali menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya diterus dengan Mars PKK. Pembukaan rapat di pimpin oleh Kepala Desa Putatgede. Kemudian diteruskan sambutan dari ketua Tim Penggerak PKK Desa Putatgede (Ibu Uswatun Khasanah) sekaligus memberikan gambaran pelaksanaan kegiatan PKK Desa Putatgede. Beliau memaparkan kalau semua Pokja PKK Desa Alhamdulillah bisa melaksanakan sesuai dengan tupoksinya masing-masing walaupun disana-sini banyak kendala. Kegiatan yang dilaksanakan PKK harus dapat dijadikan momentum untuk pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan keluarga. Serta sebagai seorang relawan harus mau dan mampu mengabdikan dirinya dalam pembangunan bangsa dan negara melalui gerakan PKK, yang dimulai dari lingkungan terlebih dahulu. Kemudian seorang kader PKK diharapkan tak hanya mampu dalam satu bidang saja, tetapi secara keseluruhan, mulai dari Pokja I hingga Kelompok Khusus (Poksus) yang ada. Serta mampu memberikan penyuluhan dan menggerakkan masyarakat tentang 10 program pokok PKK dan program-program unggulan lainnya. [gallery type="slideshow" size="full" ids="3839,3838,3837,3836,3835,3833,3831"] Dalam lingkup ini pula, diharapkan semua potensi SDM PKK memiliki pengetahuan dan kecapakapan di bidang kesehatan. Sebab, seorang ibu sebagai pengelola atau penyelenggara makanan dalam keluarga mempunyai peranan yang besar dalam peningkatan status gizi anggota keluarga. Oleh karena itu, semestinya seorang ibu dibekali pengetahuan yang cukup tentang perilaku gizi yang baik dan benar bagi setiap anggota keluarganya serta mampu menyiapkan hidangan sebagai penerapan pesan utama gizi seimbang. Selain itu, sebagai unit terkecil dari masyarakat, keluarga merupakan cermin kekuatan masyarakat, bangsa dan negara. Kekuatan bangsa dan negara terletak pada ketahanan keluarga. Maka terkait hal ini, pemerintah terus berupaya meningkatkan kualitas sebuah keluarga.