

PUTATGEDE.DESA.ID – Suara mesin diesel meraung seusai azan magrib berkumandang. Asap hitam dari saluran pembuangan diesel membumbung tinggi seiring berputarnya roda Gendeng. Langit gelap berganti menjadi gemerlap lampu warna-warni. Tanda puncak hiburan rakyat siap dimulai.
Orkes Group “Canasta” kebanggaan Desa Putatgede yang dipimpin Wachid Sifaudin yang beralamat di RT.02 RW.05, mengguncang lapangan arena hiburan rakyat. Selepas isya’ masyarakat mulai berduyun-duyun mulai memadati lapangan sepak bola. Hiburan diawal musim tanam diakhir tahun ini memang membuat masyarakat dengan gembira, seakan-akan mereka haus akan hiburan. Sejak pagi mereka juga melepas kepenatan mereka dengan menyaksikan seni barongan.

Penyanyi yang didatangkan oleh panitia sebanyak 5 (lima) orang dengan dipandu 2 (dua) orang Master Ceremonial seakan menghipnotis pengunjung dengan berbagai macam lagu. Acara dibuka dengan diawali dengan dentuman petasan kembang api yang membumbung tinggi. Dikemas dengan dengan bermacam corak lagu dari koplo, house sampai jazz didukung oleh Laser Sound System lengkap dengan panggung dan tata lampunya. Diawal mulai acara arena disambut oleh gerimis hujan, sehingga membuat suasana menjadi sejuk. Tak kalah dengan penyanyi-penyanyi senior, salah satu warga Desa Putatgede bernama “Dewi” juga unjuk kebolehan akan suaranya dengan membawakan lagu “Pemuda Idaman”. “Suaranya tidak kalah merdu dengan penyanyi aslinya.” Ungkap salah satu warga yang tak lain adalah ayahnya sendiri.

Arena didepan panggung dibuat pagar pembatas, disediakan untuk pemuda khusus warga desa Putatgede yang ingin bergoyang. Dengan dikawal oleh petugas keamanan dari Koramil, Polsek Pegandon serta Linmas Desa.
Menurut Supriyadi (Kepala Desa), acara hiburan seperti ini akan diagendakan untuk setiap tahun, dengan syarat ada dukung penuh dari masyarakat, khususnya pemuda yang tergabung dalam “PUBER” atau Putatgede Bersatu. Karena dilihat kegiatan hari ini juga atas kerjasama pemuda dan masyarakat yang telah bergotong royong menggalang dana. “Bravo Putatgede Bersatu” serunya diakhir sambutan.
Tahun depan stop lomba,hiburan antar rw jadikan putat bersatu 17 agustus 2019 semeriah mungkin
Betul itu… Semoga tahun depan masyarakat bisa bersatu seperti saat ini..